Siapa Yang Tuli?
Kalangan Sendiri

Siapa Yang Tuli?

Puji Astuti Official Writer
      4464

Mazmur 85:9

Aku mau mendengar apa yang hendak difirmankan Allah, TUHAN. Bukankah Ia hendak berbicara tentang damai kepada umat-Nya dan kepada orang-orang yang dikasihi-Nya, supaya jangan mereka kembali kepada kebodohan?

Bacaan Alkitab setahun: Mazmur 17; Ibrani 11; Ayub 8-10

Seorang pria mengatakan pada dokternya bahwa ia berpikir istrinya sakit telinga dan mengalami ketulian. Dokter itu meminta pria itu melakukan sebuah tes sederhana. Ketika pria itu sampai di pintu depan rumah, dia berseru, “Sayang, apakah makan malam telah siap?” Dia tidak mendengar respon apapun, jadi ia masuk ke dalam dan mengulangi pertanyaan itu. Tetap tidak ada jawaban. Pada ketiga kalinya, ia bertanya ketika berada dibelakang istrinya yang sedang mempersiapkan makanan, akhirnya ia mendengar jawaban, “Untuk ketiga kalinya, ya!”

Cerita ini mirip yang dialami oleh umat Israel di Perjanjian Lama. Mereka berpikir Tuhan yang tuli sehingga tidak bisa mendengar seruan mereka. Yesaya adalah nabi yang dikirim untuk mengingatkan mereka, tapi pesan Tuhan itu tidak mereka dengar karena telinga rohani mereka tuli. Mereka menolak suara Tuhan, “Sebab kepada-Nya kita telah berdosa, dan orang tidak mau mengikuti jalan yang telah ditunjuk-Nya, dan kepada pengajaran-Nya orang tidak mau mendengar.” Yesaya 42:24b.

Yesaya menjelaskan mengapa doa mereka seperti tidak di dengar: “Sesungguhnya, tangan TUHAN tidak kurang panjang untuk menyelamatkan, dan pendengaran-Nya tidak kurang tajam untuk mendengar; tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu. (Yesaya 59:1-2). Satu-satunya alasan mengapa mereka tidak mendengar jawaban doa mereka adalah karena dosa telah membuat mereka tuli. Dosa memisahkan mereka dari Tuhan.

Hari ini jika Anda sedang mengalami suatu pergumulan dan bertanya mengapa Tuhan tidak kunjung menjawab seruan doa Anda, ada baiknya Anda memeriksa telinga rohani Anda. Mungkin Tuhan sudah menjawabnya, hanya saja Anda tidak mendengarnya karena telinga rohani Anda menjadi tuli. Jika itu yang terjadi, datanglah pada Yesus Kristus, Dia akan memulihkan Anda dan memberikan jawaban atas permasalahn Anda.(ODB)

Telinga Tuhan tidak pernah tertutup bagi seruan Anda, terkadang kita-lah yang tidak mendengarkan ketika Dia berbicara pada kita.

Ikuti Kami